Rangkuman Ibadah AOC Langowan 14 Januari 2016

(Dapat ayat ini saat ikut ibadah perdana AOC Langowan #peneguhan awal tahun )


Malam ini rohaniku kembali dibongkar.
Aku diingatkan dan diperingatkan sekali lagi tentang iman dan kasih karunia.

Yohanes 10:10
‘… Aku datang , supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan”

Kita sering bertanya-tanya kalo memang semuanya telah diselesaikan sejak 2000 tahun yang lalu kenapa keadaanku masi begini terus?
Sebelum kata kelimpahan ada kata hidup. Itu maksudnya adalah hidup Kristus. 
Jadi sebelum kelimpahan itu harus ada Kristus didalam yang berakar. 
Dan semuanya yang dari luar hanya merupakan dampak dari apa yang ada di dalam.

Penglihatan kak Jery sebelum pelayanan firman ada janin-janin yang sedang bertumbuh. Ada sesuatu yang besar akan lahir. Dan itu saat kita memberitakan ini dengan sederhana.
(Wow, kata janin juga saya dengar tadi pagi tapi dalam kata yang beda.. tdi pagi nonton TV di net nama acarnya lupa. Cuman di situ ada si Joshua dan dia bilang sejak kecil dia sudah bisa menari, katanya sejak dia masih embrio sudah menari-nari)
Dasyat Tuhan!

IMAN itu bukan tentang saya. Iman adalah tentang Yesus.
(Yang muncul  pada ku sperti ini : Ada ayat yg mengatakan bahwa iman tanpa perbuatan pada hakekatnya mati.
Jadi saya berpikir bahwa jika beriman maka harus melakukan sesuatu juga. Istilahnya tidak hanya percaya tapi juga mengerjakannya.
Tapi ternyata bukan seperti itu. Iman bukan ttg saya,dan tentang apa. Iman adalah tentang seseorang dan itu adalah Yesus. Biarlah saya pulang dari sini bukan membawa sesuatu yang baru, tapi saya bawa seseorang dihati saya yaitu Yesus
)

Ada ayat yang mengatakan, iman timbul dari pendengaran dan pendengaran akan firman Kristus.
Firman yang kita dengar itu masuk ke dalam hati. 
Dan terjadi sesuatu di DALAM hati kita yang mengerjakan adalah roh kudus. 
Roh kudus adalah pribadi Yesus sendiri.
Jadi sebenarnya.. IMAN itu sesuatu dari dalam. Bukan yang jasmani.
Bukan usaha dan tindakan kita.
Segala usaha dan tindakan itu hanya manifestasi dari iman. IMAN adalah tentang Yesus.

Tidak heran kak Jerry bilang.. Kita bangun bisnis, usaha dan segala macam. Kita kerja keras, pontang-panting dengan usaha dan bisnis kita. 
TAPI jangan percaya hasilnya akan datang dari situ. PERCAYA hasilnya dari YESUS.

Karena kalo kita membuat bisnis dan usaha kita jadi tujuan kita akan jadi orang yang mata duitan.
Jadikan bisnis dan usaha kita sebagai ALAT. Bapa telah memberkati kita, dan sekarang saatnyalah kita memberkati orang lain. Jadi kita menabur bukan untuk mendapat berkat, tapi karena kita telah diberkati.

Kak Jerry kasih ilustrasi, 10 orang dikasi mangga dan mereka makan mangga itu, kalo 10 orang itu memakan habis mangganya sampe bijinya dimakan, kita bisa bayangkan bagaimana itu. Tapi kalo 10 orang ini  makan mangga dan bijinya ditanam hasilnya akan berpuluh2 kalilipat mangga.

Kasih karunia adalah sesuatu yang Allah telah selesaikan kita tinggal menikmati. Jadi Tuhan kasih secara Cuma-Cuma. Sejak awal, manusia diciptakan pada hari ke 6, ketika semuanya sudah selesai, langit bumi dan isinya sudah dibuat. Manusia tinggal menikmatinya.

Begitu juga dengan keselamatan, hanya kasih karunia. Tuhan sudah bayar itu 2000 thn yl. Kalo keselamatan itu didpt dgn usaha kita, kita tidak akan bisa menaati semua hukumnya. Ada 613 hukum. Apakah kita mampu melakukannya? Hukum taurat itu ada untuk menunjukan kepada manusia bahwa manusia itu bobrok dan tidak mampu. 
HANYA KASIH KARUNIA ALLAH yang bisa melakukannya. Dan manusia tinggal menerima saja.(karena firmannya mengatakan  ALLAH itu adalah KASIH. ) 
( Rhema : lihat saja sudah dari sejak manusia bikin dosa di taman eden dan bersembunyi, Allah bikinkan pakaian dari kulit binatang.  )

Yakobus 2:1. Satu hukum dilanggar maka telah melanggar semua.. Jadi  siapa yang bisa melakukan ke 613 hukum itu dengan tuntas??
Yesus pada umur 12 tahun sudah bisa hafal dari keluaran sampai ulangan(isinya hukum-hukum). Tidak ada yang seperti Dia. Percaya bahwa itu karena sifat ke Allahan yang ada pada diriNya.Karena memang Yesus datang untuk menggenapkan hukum taurat.

Hati-hati kalau kita sering merasa takut, jangan-jangan itu taurat. 
Karena ada ayat yang bilang, kasih melenyapkan ketakutan.

"LIHATLAH KEADAANMU DARI LENSA KASIH KARUNIA."
Takut (Elul)
Luarbiasa malam ini. Berkat Rohani sangat banyak dihidangkan. Thanks God!
Soal Elul(bulan ke enam) itu bulan kosong.
Banyak ayat-ayat di alkitab yang menyebutkan kata elul. 
Salah satunya tentang murid-murid Yesus yang ketakukan pada orang-orang Yahudi (Yoh 20:19). Tapi di situ Yesus datang dan berkata “damai sejahtera bagi kamu!”

Dalam Lukas 1 :26, pada bulan ke enam(elul) malaikat Gabriel membawa kabar baik kepada maria.
Jangan takut, sedangkan hidupNya sendiri Dia berikan apalagi kebutuhan hidupmu.
Dalam Nehemia 6:15 tembok selesai pada bulan elul.
Dalam segala kekosongan(elul) hidupmu ada kabar baik dan semua sudah selesai.

Ada juga di perjanjian lama dalam Hagai 1:1, membangun bait suci pada bulan ke enam. Ketika dalam keadaan elul kita harus jadi Hagai, yang selalu berpesta berseru dan memuliakan Tuhan, bersorak bagi namaNya.

Manusia jatuh dalam dosa itu juga elul.
Tapi Allah tidak mebatalkan ksetiaanya. (roma 3:3)
Allah adalah Allah yang selalu menepati janjinya.

Mulai saat ini, jangan lihat kekuranganmu, jangan lihat keterbatasanmu.
Pandang pada Yesus. Kesempurnaannya, kemuliaannya sudah cukup untuk kita.

Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu , sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." 2 Kor 12:9

Tuhan biarlah hati ini diperkuat hanya dengan kasih karunia.
Dalam IBRANI 13:9 ” ….Sebab yang baik ialah, bahwa hati kamu diperkuat dengan kasih karunia dan bukan dengan…”

Segala puji, hormat kemuliaan hanya bagi Tuhan!

Komentar

Postingan populer dari blog ini